Memulai Pengamanan MXGP Samota, Polda NTB Gelar Apel Pembagian Pos

Sumbawa NTB - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) menggelar apel pembagian Pos, bagi personel yang akan bertugas mengamankan event Motor Cross Grand Prix (MXGP) Samota, Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Apel itu terlaksana di depan gerbang Sirkuit MXGP Samota Kabupaten Sumbwa, NTB,   Kamis (23/6/2022)

Baca juga: Rutan Praya Bangun Kebersamaan Antar Pegawai Lewat FMD

Sebanyak 2.500 personel gabungan dari TNI, Polri dan Stakeholder terkait lainnya yang akan di bagi menjadi beberapa kelompok yang akan bertugas di sejumlah pos yang sudah ditentukan.

Mereka akan bertugas melakukan penyekatan bagi pengunjung yang menggunakan kendaraan roda dua (R2) atau kendaraan roda empat  (R4).

Baca juga: Pererat Silahturahmi Dan Sinergitas TNI-Polri, Kapolresta Terima Kunjungan Dandenpom IX/2 Mataram

 "jika memiliki tiket/stiker akan diberi akses, namun jika tidak, mereka akan diarahkan ke barat maupun timur, " terang Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto SIK M.Si usai mengikuti apel.

 

Baca juga: Tingkatkan Sinergi Antar APH, Polres Lombok Tengah Patroli Sambang ke Lapas Terbuka Lombok Tengah

Lebih lanjut Artanto menjelaskan, Penyekatan akan dilakukan di Simpang Tiga Samota, dimana hanya kendaraan yang memiliki Tiket dan Stiker yang akan diberi akses untuk masuk ke Sirkuit. Sebaliknya, jika kendaraan tersebut tidak memiliki tiket, maka akan di minta untuk putar balik.

Namun jelas Artanto, Jika terjadi kemacetan, maka akan dilaksanakan rekayasa lalu lintas dengan cara buka tutup, guna mengurai kemacetan.

Baca juga: Tingkatkan Sinergitas Atasi Overstaying, Ketua PN Selong Kunjungi Lapas Selong

"Jika kemacetan terus terjadi, kita akan lakukan koordinasi dengan pos-pos  yang ada di sekitarnya, guna membantu mengurai kemacetan dan pengalihan arus, sehingga tidak terjadi penumpukan kendaran yang nantinya akan menimbulkan kemacetan yang lebih parah, " terangnya.

Disamping itu Penonton disarankan membawa kendaraan roda dua dan parkir di lokasi yg telah ditentukan.

Baca juga: Hadiri Penutupan Pelangi Nusantara, Asisten 1 Pemkot Mataram Berharap ex Bandara Menjadi Destinasi Wisata

Karena Bila parkir tidak sesuai dengan lokasi yang telah ditentukan maka bisa menimbulkan kemacetan arus lalu lintas. Dan bila itu terjadi,   petugas akan melakukan tindakan tegas dengan menderek kendaraan yang parkir bukan pada tempatnya.

"kami imbau kepada warga yang ingin menonton MXGP, hendaknya menggunakan kendaraan roda dua, dan bagi yang diberi akses masuk, parkirlah ditempat yang sudah disediakan, jika tidak kendaraan yang parkir sembarangan akan kita derek, " pungkasnya.(Adb)